Saadah, lahir di Sumatera Barat tahun 1898. Ia adalah seorang penulis (syair, cerpen, drama), penerjemah, aktivis isu keperempuanan, jurnalis, serta guru. Seri 6 berkisah tentang pemikiran progresif dan revolusioner dari Saadah, terutama tentang posisi perempuan di dalam khazanah Minangkabau dan modernisasi yang datang dari berbagai arah. Ide yang disuarakan oleh Saadah sepanjang hidupnya, melalui karya-karyanya masih relevan hingga kini. Persoalan pendidikan bagi kaum perempuan hingga hari ini masih menjadi masalah karena seringkali terganjal oleh sekat-sekat tertentu. Perempuan berhak dalam memperoleh kebebasan pendidikan, menentukan pilihan hidupnya sendiri. Saadah menunjukkan bahwa gerakan perempuan—baik di luar rumah maupun di ranah domestik—sama-sama bisa bermanfaat bagi kemajuan bangsa.